Kandungan gizi seperti karbohidrat, vitamin, dan serat idealnya harus bisa terpenuhi setiap hari. Buah-buahan menyediakan semua gizi itu.
Kita sering mendengar dari televisi, internet, koran dan media-media lainnya, bahwa buah-buahan menyehatkan. Itu benar. Tapi, apakah dianjurkan makan buah sebagai asupan kita sepanjang hari? Tentu tidak. Dilansir dari fitneass.com, Kamis (12/2/2015), buah-buahan sangat tepat untuk dimakan pada saat sarapan. Ini alasannya.
1. Buah cocok untuk memulai mengisi perut setelah 'puasa' semalaman. Dibandingkan nasi atau roti yang diproses dengan banyak bahan berlemak, buah memiliki tekstur dan rasa yang ringan. Dengan begitu, buah-buahan tepat untuk 'membangunkan' pencernaan yang baru berfungsi lagi setelah berjam-jam.
2. Makan buah yang cukup di pagi hari bisa menjadi pengganti kopi atau energy drink. Kandungan gula alami di dalamnya memberikan energi yang cukup untuk membuat Anda tetap awas.
3. Jam 7 sampai 11 pagi adalah kondisi tubuh paling aktif dalam melakukan detoksifikasi. Makan buah membuat energi pembuangan racun dalam tubuh bisa dipakai secara maksimal. Dibandingkan jika Anda makan makanan berlemak yang menguras proses detoksifikasi.
4. Buah mengandung kadar serat tinggi yang melancarkan proses pencernaan.
5. Berdasarkan data ahli kesehatan, orang-orang yang rutin makan buah cenderung bertubuh lebih ramping, lebih sehat dan lebih produktif dalam sehari-hari.
Buah-buahan yang cocok dimakan untuk sarapan adalah yang mengandung kadar gula rendah dan serat tinggi, seperti apel, anggur, melon dan pepaya. Jadi sebaiknya sediakan buah kesukaan Anda untuk sarapan besok.
Comments :
0 komentar to “5 Alasan Makan Buah untuk Sarapan”
Post a Comment